
Structural and Lithological Controls in the Formation of the Cawse Nickel Laterite Deposits, Western Australia – Implications for Supergene Ore Formation and Exploration in Deeply Weathered Terrains. Relationships between Contemporary Pollen and Vegetation Data from Wisconsin and Michigan, USA. Conceptual Models in Exploration Geochemistry: The Canadian Cordillera and Canadian Shield. London: Methuen Publishing.īradshaw, Peter M. The Winning of Nickel: Its Geology, Mining, and Extractive Metallurgy (diedit oleh Paul Queneau). Heidelberg: Springer-Verlag Berlin.īirrell, R. Scanning Probe Microscopy in Nanoscience and Nanotechnology 2.

Nickel Laterites-Fundamentals of Chemistry, Mineralogy, Weathering Processes, Formation and Exploration. Using Geological Information to Develop Exploration Strategies for Epithermal Deposits. Pengalaman eksplorasi diberbagai daerah di Indonesia menunjukkan bahwa peningkatan peminatan terhadap analisis geokimia cukup pada kajian mineral primer dan mineral sekunder.Īdams, Samuel S. Meskipun belum semua materi diuraikan secara detail namun paling tidak cakupan isi telah diuraikan secara garis besar dan acuan bagi mahasiswa dalam perkuliahan Geokimia Eksplorasi, Endapan Mineral, Geologi Endapan Laterit dan Geokimia Endapan Mineral.

Kemajuan dan perkembangan eksplorasi memerlukan pemahaman dan mekanisme logam, analisis Geokimia, integrasi daya dan metode berbasis teknologi.īuku ini disusun dengan bahasa Indonesia yang sederhana agar lebih mudah dipahami. Geokimia Eksplorasi merupakan cabang ilmu geologi eksplorasi yang mengalami perkembangan cukup pesat dalam perkembangannya mengikuti tantangan teknologi eksplorasi mineral sebagai konsep maupun tools.

Dalam tahapan eksplorasi, geokimia merupakan metode yang melekat erat pada berbagai jenis eksplorasi, dimulai dari tahapan awal eksplorasi sampai pada tahapan penambangan. Ternyata aspek geologi harus disertai dengan pengetahuan khusus tentang metode maka dimunculkan mata kuliah Geokimia Eksplorasi. Seiring dengan pemutakhiran mata kuliah, materi kuliah Geologi Eksplorasi yang mencakup aspek geologi batuan, mineral, air dan batubara sebagai sumber eksploratif berkembang menjadi mineral logam, mineral non logam, mineral industri, geothermal dan batubara.
